Pandemi Covid-19 menimbulkan kebiasan-kebiasaan baru, membuat hal-hal yang rutin dilakukan menjadi terlarang atau dihindari. Begitu juga dengan kegiatan yang biasa dilakukan umat Islam pada bulan Ramadan.
Masyarakat diimbau melakukan ibadah di rumah saja termasuk shalat tarawih yang biasanya dilakukan berjamaah, kini diimbau dilakukan di rumah saja bersama keluarga. Hal lain yang biasanya dilakukan pada bulan Ramadan tapi saat ini tidak diperkenankan adalah buka puasa bersama.
Biasanya, acara buka puasa bersama ini digelar dengan melibatkan banyak orang dan dilaksanakan di masjid-masjid, khususnya masjid yang dibangun melalui Yayasan Bina Muwahhidin Surabaya. Namun pada Ramadan tahun ini tak bisa dilakukan demi mencegah penyebaran virus corona.
Walaupun dalam situasi pendemi namun Yayasan Bina Muwahhidin Surabaya tetap bisa menyalurkan bantuan untuk masjid-masjid binaan. Pelaksanaan buka puasa kali ini tidak semua bisa mengumpulkan jamaah untuk berkumpul di masjid-masjid, namun sebagian daerah yang terkena zona merah membagikan sembako untuk buka puasa di rumah rumah warga sekitar masjid.
Bantuan buka puasa disalurkan ke masjid-masjid se pulau Jawa dan Sumatera (Lampung), telah tersalurkan 180 masjid terdiri dari 5219 paket sembako, satu paket sembako terdiri dari; beras, minyak, mie instan dan gula. Sedangkan masjid yang masih berada di lokasi zona hijau tetap melaksanakan buka puasa bersama namun dengan protokol kesehatan yang telah ditentukan.